Tips Healing Merawat Mental Health dari Assegaf Hamzah & Partners
Utama

Tips Healing Merawat Mental Health dari Assegaf Hamzah & Partners

Spesial diselenggarakan untuk merayakan World Mental Health Day.

Normand Edwin Elnizar
Bacaan 3 Menit

Indira mengungkapkan tidak mengakui perasaan stres sama dengan membohongi diri sendiri. Kalau orang-orang bilang time will heal, I don’t think so. Kita harus kenali dan hadapi,” sarannya.

2. Olahraga

Aku setuju salah satu cara mengelola stres itu olahraga. Aku mulai aktivitas lari sejak pandemi,” kata Najwa. Baginya, olahraga lari membuatnya merasa berdaya mengendalikan diri meski situasi membuat diri tidak berdaya. Ia membiasakan diri berlari di pagi hari sebelum memulai jam kerja. Pagi-pagi kita merasa sudah mencapai sesuatu. Kita tahu ada banyak pekerjaan tapi sudah menyelesaikan lari 3 kilometer. Itu regulate mood dan boost kepercayaan diri,” ujarnya.

Tips ini juga dibagikan oleh Indira. Saya merasakan efek hormon yang segera. Begitu malam hari saya tidak khawatir susah tidur karena energi sudah habis kelelahan olahraga,” ujarnya. Ia mengaku salah satu tanda stres yang dialaminya adalah susah tidur.

3. Nonton film

Kalau saya merasa stres yang dialami butuh dikelola lebih, penanganannya berbeda. Saya akan seharian di rumah, pakai daster, nonton Netflix, pesan GoFood,” kata Najwa mengungkap tips lainnya. Ia biasa mengenali kadar stres yang dialami untuk memberikan penanganan yang sesuai.

4. Kumpul-kumpul

Aku senang ketemu orang. Semakin ketemu banyak orang makin senang. Kalau lagi stres, cari olahraga pun yang kumpul dengan orang-orang. Itu melepas stres,” kata Endah berbagi tips. Ia menilai dirinya dominan extrovert, sehingga cara ini ampuh berdasarkan pengalaman pribadinya.

5. Main Gim

Tips berbeda dibagikan Rhesa, pasangan duet sekaligus suami Endah. Saya main gim. Saya tularkan juga ke Endah, main Assassin's Creed dengan layar besar di kamar,” bebernya. Ia mengaku dirinya sebagai introvert yang berkebalikan dengan istrinya. Stres justru dialami Rhesa saat bertemu banyak orang.

6. Berbagi Kebaikan

Ada rumusan di buku yang saya baca, lakukan tiga kebaikan untuk satu keburukan. Itu akan mengkompensasi keburukan yang sedang kita alami,” kata Najwa melanjutkan. Tiga kebaikan itu bisa dilakukan dalam bentuk sekecil apa saja untuk setiap stres yang dialami.

Human Resources Manager AHP Ni Luh Diah menjelaskan gelar wicara ini sebagai akhir perayaan World Mental Health Day di AHP.Kami peduli pada kesehatan mental semua personel AHP. Apalagi saat ini mulai dari boomers sampai Gen Z ada di AHP, terutama Gen Z,” ujarnya.

Diah menjelasakan rentang usia personel lawyer di AHP mulai dari kelahiran tahun 1960-an hingga tahun 2000-an.Ia mengatakan usia termuda lawyer di AHP adalah 21 tahun. Sudah lima tahun belakangan AHP juga menyediakan layanan Psikolog internal yang bisa diakses semua pegawai,” kata Diah.

Tags:

Berita Terkait