TNI Minta Maaf atas Aksi Kekerasan terhadap Jurnalis NetTV
Aktual

TNI Minta Maaf atas Aksi Kekerasan terhadap Jurnalis NetTV

Oleh:
ANT | Sandy Indra Pratama
Bacaan 2 Menit
TNI Minta Maaf atas Aksi Kekerasan terhadap Jurnalis NetTV
Hukumonline
Komandan Batalyon Infanteri Para Raider 501/Bajra Yudha Kostrad, Letnan Kolonel Infanteri Teadi Aulia meminta maaf atas tindak pemukulan jurnalis NetTv Madiun yang dilakukan oknum anggotanya saat melakukan peliputan kegiatan perayaan 1 Suro atau 1 Muharam.
"Saya mewakili seluruh prajurit Yonif Para Raider 501 meminta maaf atas kesalahpahaman yang terjadi kemarin," ujar Letkol Inf Teadi Aulia kepada wartawan di Madiun, Senin (3/10).
Ia sangat menyayangkan peristiwa pemukulan terhadap jurnalis terjadi. Diharapkan kejadian serupa tidak terulang lagi di masa mendatang. Terlebih jurnalis dengan TNI dan Polri seharusnya bersinergi dalam tugas.
"Atas kejadian tersebut, kami langsung mengumpulkan seluruh anggotanya dan memberikan pengarahan agar kejadian serupa tidak terjadi di masa mendatang. Terlebih gesekan kawan jurnalis dengan anggota di lapangan," katanya.
Pihaknya juga menyatakan sangat menghargai proses pelaporan ke Denpom V/1 Madiun yang dilakukan oleh manajemen NetTV. Meski sebetuknya ia berharap kasus tersebut dapat diselesaikan dengan cara kekeluargaan.
Teadi menjelaskan, dalam kegiatan Operasi Aman Suro 2016 tersebut, prajurit Yonif Para Raider 501/BY bertugas memberikan bantuan pengamanan yang secara penuh komando ada di tangan Polres Madiun Kota.
Pihaknya berharap untuk Operasi Aman Suro 2016 tahap kedua dengan peserta pesilat dari Persaudaraan Setia Hati (PSH) Tunas Muda Winongo pada tanggal 16 Oktober mendatang dapat berjalan lancar.
Halaman Selanjutnya:
Tags: